Bencana

By.M. Khomsi Juniardi

Ketika bencana melanda

Semua manusia merasa duka juga nestapa

Maka kita jadikanlah pelajaran

Karena yang maha kuasa sedang mengingatkan

Jangan kita saling menyalahkan

Namun tingkatkan ketaqwaan

Karena semua merupakan teguran

Atas semua kesalahan yang dilakukan

Meski ini adalah musibah

Tapi pasti mengandung hikmah

Jangan pernah merasa pesimis

Selalu untuk merasa optimis

Dunia ini Fana

By. M.Khomsi Juniardi

Dunia ini tak kekal

Maka hiduplah mencari bekal

Dunia ini tidak abadi

Setiap mahkluk pasti akan mati

Dunia ini fana

Maka janganlah kita terpedaya olehnya

Dunia ini hanya panggung sandiwara

Maka hiduplah dengan berpedoman agama

Juga dengan akhlak mulia

Sadar bahwa hidup di dunia hanya sementara

Oleh itu kita harus mencari bekal sebanyak-banyaknya

Agar kita tidak tersesat di akhirat sana

Dan tidak mendapat siksa api neraka

Harapan yang Kandas

By.M. Khomsi Juniardi

Saat mentari terbit

Pertanda pagi datang

Aku menggantungkan masa depan pada hari ini

Tetapi apalah yang ku dapat

Ternyata malah kekecewaan yang ku dapat

Semua harapan yang ku damba

Ternyata hanyalah khayalan belaka

Sungguh betapa sedihnya aku

Karena aku tak bisa membuat bahagia 

Diriku juga orang-orang di sekitarku

Tapi aku takkan berputus asa dan menyerah

Aku akan mengejar harapanku

Melepas Cinta yang Hilang, Menuggu Cinta yang Datang

By.M. Khomsi Juniardi

Ketika cinta yang aku harapkan

Telah menghilang dariku

Memang sakit rasanya

Tapi apalah dayaku aku tak bisa apa-apa

Tapi walaupun cinta yang ku harap pergi

Aku masih berharap selalu berharap

Akan ada cinta yang datang padaku

Aku tak akan berputus asa

Hingga ku mendapatkannya

Selalu Memikirkannya

By.M. Khomsi Juniardi

Kala malam senyap kuingin terlelap

Namun tiada hentinya sura hati penuh harap

Rasanya ku ingin hadir di setiap mimpi indahmu

Menjagamu hingga kau terbangun dari tidurmu

Tapi apakah kau berharap aku ada di mimpimu

Biarlah walau harus selamanya memendam rasa

Meski semua cinta hanya hayal belaka

Tapi tetap kau yang sulit terlupa

Memang beribu bintang dapat dilihat kasat mata

Namun satu kata sulit ku mengungkapkannya

Tapi hanya satu yang kupinta

Jika kau selalu merasa bahagia

Akupun akan turut merasakannya

Tetaplah tersenyum dalam hidupmu

Meskipun ku tak dapat selalu menatapnya

Namun ku akan selalu bisa merasakannya

Bagiku kau paling cantik nan jelita

Merasakan kebahagiaanya

By.M. Khomsi Juniardi

Ketika hati mencoba untuk sembunyi

Tapi mata tak bisa membohongi rasa

Lisan ini seperti ingin mengungkapkan berbagai kata

Namun hati ini tak kuasa mengungkapkan

Tapi aku cukup bahagia

Walau hanya sekedar bisa memandangnya

Melihatnya merasakan canda tawa bahagia

Tak pernah ku ingin melihatnya duka

Selalulah senyuman yang ku dambakan

Keanggunan yang selalu ku nantikan

Walau tak seutuhnya ku bisa mendapatkan

Ku dapat merasakan kebahagiaan

Jika ia melontarkan senyuman

Cantiknya dirimu

By.M. Khomsi Juniardi

Kala ku tatap dirinya

Begitu indah senyum diwajahnya

Seiring tiupan angin

Membuat geraian rambut indahnya terurai

Gemerlap bintang di awan

Melukiskan dirimu yang menawan

Sinar terang sang rembulan

Mengingatkan akan cahaya wajah cantikmu

Begitu Sempurnanya  dirimu di mataku

Begitu indahnya dirimu dalam pandanganku

Ingin rasanya ku memeluk dirimu

Mencoba untuk bisa selalu hiasi harimu

Andai selamanya bisa miliki dirimu

Akan ku jaga dirimu selalu

Tak akan pernah ku buat kecewa dirimu

Akan ku buat kan tersenyum dalam hidupmu

Rasa yang tak terungkap

By.M. Khomsi Juniardi

Saat malam mulai hening dan sepi

Kala aku ingin mengakhiri hari

Mencoba melepas kelelahan dan kepenatan diri

Hanya satu yang ada di hati

Dirimu yang nan jelita

Yang selalu ada di dada

Kala aku ingin pula memejamkan mata

Tiada henti ku berfikir cinta

Sering ku memandang bintang

Begitu tenang menghiasi langit

Seiring itu terbayang wajahmu

Yang selalu bisa hiasi hatiku

Oh Tuhan…akankah rasa ini selamanya ada

Mungkinkah aku terus memendam rasa

Mungkinkah ku ungkapkan rasa kedua kalinya

Akankah dia hiraukanku kedua kalinya pula

Hampa tak ada cinta

By.M. Khomsi Juniardi

                                                                                                                    

Hatiku hampa tanpa adanya cinta

Memang bagiku agama tak ada duanya

Tapi kurang lengkap rasanya tak ada cinta

Bagaikan adam tanpa adanya hawa

Memang agama mengajarkan cinta kepada sesama

Tak hanya pada orang tertentu saja

Tapi apalah daya aku hanya manusia biasa

Yang ingin merasakan namanya cinta

Tapi sayang dia yang ku suka

Kini sudah menjadi miliknya

Biarlah ku pendam semua rasa yang ada

Kini biarlah ku menggapai cita-cita

Ku Sendiri Tanpa Pujaan Hati

By.M. Khomsi Juniardi

Kini hari berganti kembali

Namun hatiku masih sepi

Saat matahari menyinari bumi

Aku meratapi kesendirian ini

Inginku punya pujaan hati

Tapi aku takut akan syar’i

Apakah sudah taqdirku seperti ini

Menjalani hari hanya sendiri

Tanpa ada sang pujaan hati

Andai dia tahu ingin rasanya ku memiliki

Tapi sayang dia sudah dimiliki

Biarlah kini hanya prestasi yang ku cari

Walaupun  tak ada sang pujaan dihati